Informasi Seputar Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil


Ibu hamil perlu menjaga kesehatannya, mempersiapkan kelahiran serta melaksanakan aqiqah saat setelah lahiran nanti. Untuk melaksanakan aqiqah, bisa menggunakan jasa Aqiqah Purwokerto apabila berada di area tersebut. Bagaimana dengan nutrisi Ibu hamil?

Nutrisi sangat berhubungan dengan gizi. Apabila seseorang mengkonsumsi makanan dengan nutrisi yang cukup, maka dia akan berpotensi memenuhi kebutuhan gizi hariannya. Terlepas dari banyak atau sedikitnya porsi makanan. Karena terkadang sebuah makanan memiliki nutrisi yang tinggi meskipun dalam porsi yang sedikit.

Bagaimana dengan ibu hamil, apa pentingnya mencukupi kebutuhan gizi melalui makanan bernutrisi baginya? Kurangnya asupan nutrisi selama kehamilan dan gaya hidup yang kurang baik, membuat janin berisiko lebih tinggi mengalami gangguan, seperti berat badan lahir kurang, hambatan tumbuh kembang, hingga cacat bawaan lahir pada bayi.

Sehingga memenuhi asupan nutrisi sehingga gizi tercukupi bagi ibu hamil bukan semata faktor diri sang ibu, namun juga dapat memberikan dampak positif bagi sang bayi. Hanya dengan nutrisi yang cukup, mengkonsumsi makanan bergizi dan melakukan gaya hidup yang baik maka baik sang ibu maupun sang bayi akan sama-sama berpotensi untuk sehat dan normal selama proses kehamilan hingga bayi lahir.

Perbedaan Jumlah Nutrisi dan Jumlah Kalori


Nutrisi adalah kandungan gizi sedangkan kalori adalah jumlah energi dari makanan. Hal ini penting untuk diketahui. Karena sebagian orang memahami bahwa cara mencukupi nutrisi adalah dengan makan sebanyak-banyaknya. Ternyata tidak demikian.

Makanan Bergizi


Makanan jenis tertentu seperti yang mengandung lemak dan gula yang tinggi memiliki jumlah kalori yang tinggi pula meskipun hanya dikonsumsi dalam jumlah porsi yang sedikit. Namun, makanan bernutrisi, khususnya nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil terkadang harus dimakan sebanyak-banyaknya namun kandungan kalorinya rendah.

Jadi, saat memakan makanan dalam porsi yang besar, sudah pasti asupan kalori yang masuk juga tinggi. Namun belum tentu memiliki nutrisi yang banyak. Contohya saja memakan mie instan. Kalorinya sangat tinggi namun kandungan nutrisinya sangat kecil. Sebaliknya, beberapa jenis sayur, meskipun dikonsumsi dalam porsi yang besar bisa berpotensi memberikan gizi yang banyak karena bernutrisi tinggi dan tidak berisiko apa-apa.

Pentingnya memahami hal ini oleh karena terdapat risiko saat ibu hamil memakan makanan dengan kalori yang tinggi. Makan secara berlebih selama kehamilan dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan berlebih, yang pada akhirnya dapat memicu hipertensi dan diabetes gestasional selama kehamilan.

Nutrisi yang Dibutuhkan Ibu Hamil


Saat hamil, agar terus sehat dan terjaga hingga proses lahir maka ibu perlu mengkonsumsi makanan yang bernutrisi. Sehingga bayi yang lahir juga akan berpotensi normal dan mengalami pertumbuhan yang baik. Berikut nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil :

1. Asam folat


Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi asam folat sebanyak 400-600 mcg (mikrogram) per hari selama kehamilan. Hal ini sangat penting karena asam folat yang cukup bisa mencegah bayi mengalami cacat tabung saraf.

Selain dari suplemen yang dianjurkan oleh dokter, ibu hamil juga dapat melengkapi kebutuhan asam folat dengan mengonsumsi beragam jenis makanan, seperti bayam, brokoli, kubis, jeruk, stroberi, roti gandum, dan ikan salmon.

2. Protein


Beragam makanan berprotein yang dapat dikonsumsi, antara lain kacang kedelai, daging sapi, daging ayam, ikan, telur, atau susu dan produk olahannya, seperti keju dan yoghurt. Mengkonsumsi makanan berprotein akan membantu tumbuh kembang janin selama hamil.

Makanan Sehat Untuk Bayi


3. Makanan berserat


Mengonsumsi makanan berserat juga penting untuk dilakukan karena selain tinggi akan kandungan nutrisi, konsumsi makanan berserat juga bisa mencegah konstipasi dan wasir saat hamil.

Beberapa jenis makanan berserat yang baik dikonsumsi selama kehamilan adalah buah dan sayur, seperti kentang, tomat, brokoli, wortel, apel, dan jeruk.

4. Makanan berkalsium


Jika Bumil ingin pertumbuhan tulang dan gigi Si Kecil berjalan optimal, jangan lupa untuk mengonsumsi makanan berkalsium. Contoh makanan yang mengandung kalsium antara lain susu, keju, yoghurt, tahu, brokoli, dan kacang almon.

5. Makanan berlemak


Selain membuatmu bertenaga, asupan lemak juga dibutuhkan untuk membantu perkembangan otak dan saraf pusat janin. Meski begitu, pilihlah makanan berlemak yang sehat, seperti alpukat, ikan salmon, keju, minyak zaitun, telur, dan kacang-kacangan.

Itu dia beberapa informasi terkait nutrisi ibu hamil. Informasi ini disadur dari artikel yang memberikan berbagai informasi kesehatan yang diawasi oleh para dokter. Meskipun begitu, tetap disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter di sekitar Anda. Karena bisa jadi kebutuhan gizi setiap ibu hamil akan berbeda sesuai dengan kriteria masing-masing. Simak informasi lainnya seputar kitchen set di blog ini.

Comments

Popular posts from this blog

Tradisi Mangokal Holi Suku Batak

Daftar Jasa Interior Desain Ruang Rapat Di Jogja (6 Perusahaan)

5 Rekomendasi Klinik Gigi Anak Di Jogja Yang Nyaman Dan Aman